Polisi Tak Berhasil Tilang Mobil karena Ada Bukti, Anggota DPR: Polantas Kita Jauh dari ‘Presisi’
Tangkap layar polisi batal tilang pengendara yang dianggap melanggar marka karena memiliki rekaman CCTV di mobil (Video Twitter @yber_kawaii008)

Bagikan:

Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menilai bahwa polisi lalu-lintas (polantas) masih jauh dari ‘presisi’, program yang diusung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Komentar Arsul Sani dipucu dari sebuah video viral yang memperlihatkan dua anggota polisi Patroli Jalan Raya (PJR) yang melakukan penilangan kepada satu pengemudi mobil. Penilangan sendiri gagal dilakukan karena pengemudi sempat membela diri dan mengatakan bahwa dirinya punya bukti yang berupa CCTV.

Kronologi Polisi Gagal Tilang Pengemudi Mobil

Gagalnya penilangan yang dilakukan polisi berawal saat pengemudi mobil hendak keluar dari jalan tol, namun tiba-tiba dihentikan oleh mobil patroli PJR. Setelah itu salah satu petugas menghampiri pengemudi mobil dan mengatakan bahwa mobil melanggar garis marka.

"Selamat pagi bapak, mohon izin bapak melanggar marka. Memotong, dari tengah memotong langsung ke kiri. Mohon izin bisa diperlihatkan surat-suratnya," ujar petugas tersebut, dikutip VOI dalam video, Senin 8 Februari 2021.

Pengemudi tak begitu saja menerima tuduhan petugas PJR, ia mengatakan bahwa dirinya tak melanggar marka. Pengemudi yang tak diketahui namanya itu juga mengatakan bahwa ia punya bukti yang berupa rekaman kamera CCTV di mobilnya.

"Ini pak saya ada CCTV, saya lihat di sini," jelas si pengemudi.

Mendengar pernyataan itu, sang polisi mengalihkan pembicaraannya.

"Begini pak. Saya lebih ininya lagi lho. Mau ke mana bapaknya?" ujar si oknum petugas.

"Saya mau pulang pak, habis antar istri sama anak," jawab si pengemudi.

Tak lama kemudian, ia mempersilakan si pengemudi kembali meneruskan perjalanannya dan urung melakukan penilangan. "Ya udah jalan," kata si oknum petugas menjawab lagi.

Terkait video viral terseut, Arsul Sani meminta kepada Kakorlantas agar membenahi sistem, sehingga tak menjadi bahan gunjungan netizen.

"Selamat pagi, Pak Kakorlantas @NTMCLantasPolri. Video viral ini tunjukkan polantas kita msh jauh dr "presisi" spt janji Pak Kapolri di Kom III @DPR_RI. Hayo, Pak Kakorlantas agar dibenahi spy tdk jadi bahan gunjingan netizen. Selamat berkerja.... @DivHumas_Polri @TMCPoldaMetro," kata Arsul Sani di akun Twitter, @arsul_sani.

Selain terkait anggota DPR dan video viral lain, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!